Pengajuan Akta Kelahiran Anak Melalui Klampid New Generation Dalam Program Kalimasada Sebagai Bentuk Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat Di Kelurahan Morokrembangan

Abstract

Akta kelahiran merupakan dokumen resmi atau bukti sah berupa akta yang dibuat serta diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang digunakan sebagai bukti tertulis terkait dengan pencatatan peristiwa kependudukan yaitu kelahiran seseorang. Pentingnya kesadaran masyarakat untuk mengurus dokumen akta kelahiran adalah karena akta kelahiran merupakan wujud pengakuan negara atas status individu, status perdata, serta status kewarganegaraan seseorang. Akta kelahiran juga digunakan untuk mendaftar sekolah, sebagai bahan rujukan dokumen lain seperti ijazah, digunakan untuk pengurusan passport, pengurusan warisan dan lain sebagainya. Untuk itu, Disdukcapil Kota Surabaya membuat program Kalimasada dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat agar tertib administrasi kependudukan. Dengan ikut sertanya mahasiswa magang dalam program Kalimasada merupakan bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya administrasi kependudukan serta meningkatkan pemahaman masyarakat akan penggunaan aplikasi atau laman Klampid New Generation dalam pengajuan dokumen administrasi kependudukan, salah satunya ialah akta kelahiran. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui alur pelaksanaan program Kalimasada terkait pembuatan akta kelahiran melalui Klampid New Generation serta apakah pengajuan akta kelahiran melalui Klampid New Generation di Kelurahan Morokrembangan telah memenuhi empat dimensi kualitas pelayanan berbasis elektronik. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yaitu dokumentasi, wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alur pengajuan akta kelahiran melalui aplikasi Klampid New Generation sangat mudah dan telah memenuhi empat dimensi dalam kualitas pelayanan berbasis elektronik sebagai bentuk dari implementasi pelaksanaan e-government yang merupakan dasar dari keberhasilan pelayanan berbasis elektronik yang dinamakan Electronic Service Quality yaitu efisiensi (efficiency), pemenuhan keinginan (fufillment), kesediaan sistem (system availability) serta privasi (privacy).