Sosialisasi Anti Bullying dalam Menciptakan Siswa yang Berlingkungan Karakter di MI Zumrotul Faizin
Main Article Content
Abstract
Data Federasi Serikat Guru (FSGI), terdapat 16 kejadian bullying di sekolah pada bulan Januari hingga Agustus 2023, namun sebagian besar kejadian bullying di tingkat sekolah terjadi di sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah (SMP), yang mencakup 25% dari seluruh kasus. Maka, hal itu pencegahan untuk permasalahan ini harus mulai ditanamkan sedini mungkin kepada anak-anak dimana, tempat yang tepat selain rumah adalah sekolah karena sekolah adalah lembaga pendidikan kedua setelah keluarga yang merupakan tempat berkumpul dan berinteraksinya anak sehari-hari. Dalam pelaksanaan sosialisasi ini memiliki tujuan untuk menggali pengalaman hidup manusia dengan menekankan nilai-nilai subjektif yang disampaikan oleh partisipan dari fenomena saat ini yaitu maraknya bullying. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik sampling purposive digunakan untuk memilih 46 orang yang berisi siswa-siswi kelas 5 dan 6 MI Zumrotul Faizin Dusun Mojogeneng, Desa Gedangan, Kecamatan Mojowarno, Jombang. Dari hasil pembahasan menghasilkan kesimpulan bahwa kegiatan ini memberikan ide-ide motivasi kepada masyarakat khususnya siswa-siswi MI Zumrotul Faizin Desa Gedangan. Selain itu, diharapkan melalui kegiatan ini, siswa-siswi dapat tumbuh menjadi individu yang kuat, tangguh, dan mampu menciptakan lingkungan sekolah yang aman, inklusif.